PERAN INVESTASI DALAM KINERJA PERTUMBUHAN SEKTOR PERTANIAN INDONESIA
Oleh: Dr. Ir. Darsono, M.Si
(Dosen Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta, Jl. Ir. Sutami No. 36 Surakarta 57126, e-mail: darsono_solo@yahoo.com)
Abstract
A basic problem of the agricultural development of Indonesia asspecialy after the great crisis 1998, was declining in agricultural investment. The aims of this study is, to analyze contribution of the agricultural investment pushing on Indonesia agricultural sector growth. The result analysis with computable general equilibrium (CGE); increasing in agricultural investment can improve the agricultural productivity usually slowly except forestry, declining on employment caused more capital intensive change and happen import input substitution fast, export declining caused non competitive and triger on agricultural industries technology improve not yet except horticulture and forestry.
Keyword: investment, performance, growth, sector, agricultural.
Abstrak
Persoalan mendasar dalam pembangunan pertanian Indonesia khususnya pasca krisis besar tahun 1998 adalah penurunan drastis dalam investasi sektor pertanian. Tujuan studi; mengkaji peran investasi sektor pertanian dalam mendorong pertumbuhan sektor pertanian di Indonesia. Dengan menggunakan pendekatan Computable General Equlibrium (CGE) diperoleh kesimpulan bahwa, peningkatan investasi di sektor pertanian secara keseluruhan direspon peningkatan produktivitas secara lambat (lag yang panjang) kecuali kehutanan, penurunan lapangan kerja karena cenderung segera berubah menjadi padat modal dan terjadi substitusi faktor input impor dengan cepat, penurunan permintaan ekspor karena harga output menjadi mahal, dan belum bisa menggerakkan pertumbuhan teknologi industri di sektor pertanian kecuali pada sub sektor hortikultura dan kehutanan.
Katakunci: investasi, kinerja, pertumbuhan, sektor, pertanian.
